Jasmine mau bagi-bagi CerPen bikinan Jasmine nih! baca ya
Jasmine~
Pada suatu hari, hiduplah anak perempuan berumur 10-11. Ia berambut cokelat panjang. Ia suka kerepotan dengan rambutnya yang indah... Pada hari Minggu, Ibunya mengusulkan bagaimana kalau dikepang saja. Dan anak perempuan itu menurut. Ibu membantunya mengepang. Panjang rambutnya sampai punggung. Sungguh indah dan cantik anak itu saat sudah selesai dikepang. Anak itu bernama Nadia Andien. Nadia sangat suka dikepang satu dan kepangan itu dipindahkan ke bahu kirinya
"Ibu, bagaimana penampilanku sekarang?" tanya Nadia
"Sungguh cantik, Sayang. Ibu senang mempunyai anak secantikmu," jawab Ibu tersenyum sambil mengelus rambutnya yang lembut berwarna cokelat. Nadia tingginya sudah sebahu Ibunya. Karena Nadia selalu minum susu
"Terima kasih, Bu," Nadia senang sambil memeluk Ibu. Ibu membalas pelukan Nadia dan tersenyum lagi
Mereka sedang berada dalam kamar Nadia. Nadia menyukai warna ungu-pink, maka dari itu, kamarnya berwarna ungu dan atapnya berwarnya pink
"Sekarang, Nadia mandi, sholat, lalu makan sore. Sesudah makan sore, Nadia belajar, ya," pinta Ibunya. Nadia memang beragama Islam. Ia rajin sholat lima waktu.
Nadia pun menurut, ia langsung pergi ke lantai bawah, untuk mandi. Ibu segera ke dapur untuk menyiapkan makanan untuk makan sore. Oh iya, kepangan Nadia tidak dilepas oleh Nadia, lho. Tetapi, Nadia mengikat kepangan itu dengan ikat rambutnya dan diikat seperti disanggul. Maka, rambut Nadia pun tidak basah
Setelah selesai mandi, Nadia berwudhu di kamar mandi sebelum meninggalkan kamar mandi. Nah, setelah itu, Nadia menjemur handuknya, lalu pergi ke kamar dengan kimono mandinya yang berwarna ungu ber-polkadot putih. Lalu di kamar, Nadia memilih piyamanya yang bergambar teddy-bear dan warna dasar piyama itu adalah cokelat. Ia segera mengeluarkan mukena kecilnya lalu mengeluarkan sajadahnya pula, lalu Nadia siap untuk sholat Ashar
Tepat sekali saat Nadia selesai sholat dan melipat mukenanya, Ibu memanggil Nadia untuk turun dan makan sore bersama keluarganya
"Ya, Bu! Sebentar! Nadia lipat mukena dulu!" sahut Nadia setengah teriak
Nadia selesai melipat mukena, dan dia segera turun kebawah. Tampak sudah ada Ayah, Kakak laki-lakinya, Ibu, dan juga Nici, kucingnya. Nadia segera duduk. Ayah dan Kakak duduk sebelahan di depan Nadia dan Ibu
"Menunya apa, Bu?" tanya Nadia
"Ibu bikin nasi goreng sosis, minumnya teh manis hangat, dan dessert-nya pancake saus cokelat," kata Ibu mantap
"Asyik! Pasti enak! Sudah selesai makannya, Bu? Mau Nadia bantu?"
"Sudah, Sayang. Nih, udah jadi,"
Seketika, Ayah berbicara "Wah, rambut Nadia baru, ya?"
"Iya, Ayah! Ibu yang mengepangnya!" seru Nadia girang.
Ibu tersenyum sambil membagikan makanan yang ia bikin. Ayah mengangguk dan dalam hatinya, ia berkata anakku memang cantik-cantik dan ganteng-ganteng. Istriku juga hebat. Terima kasih, Ya Allah...
(Bersambung)
Bagaimana? Bagus kan? Nanti diteruskan lagi, yaa
-Jasmine~
0 komentar:
Posting Komentar